IDENTIFIKASI POLA SEBARAN SO2 PADA ERUPSI GUNUNG SINABUNG MENGGUNAKAN MODEL DISPERSI HYSPLIT Studi Kasus: Erupsi 29 Oktober 2013

Eko Heriyanto, Kadarsah Kadarsah, Radyan Putra Pradana

Abstract


ABSTRAK

Pola penyebaran konsentrasi SO2 (sulfur dioksida) sangat dipengaruhi oleh parameter cuaca dan dapat disimulasikan pola sebarannya dengan menggunakan model dispersi kualitas udara. Penelitian ini mensimulasikan pola penyebaran SO2 pascameletusnya Gunung Sinabung di Provinsi Sumatra Utara pada tanggal 29 Oktober 2013 dengan mengaplikasikan model dispersi HYSPLIT. Masukan data yang digunakan adalah data prediksi cuaca luaran model Weather Research Forecasting (WRF) resolusi 25 km dengan input emisi SO2 hasil pengukuran fluks gas. Hasil luaran model secara umum menggambarkan pola dispersi SO2 sesuai dengan kondisi lapangan, baik arah sebaran maupun cakupan daerah terdampak. Sebaran SO2  5 menit pasca erupsi G. Sinabung mencapai radius 6,7 - 8,1 km dengan nilai konsentrasi SO2 maksimum sebesar 0,065 mg/m3. Aplikasi model dispersi bersamaan dengan model prediksi cuaca dapat diterapkan di Indonesia sebagai sistem peringatan dini sebaran SO2 akibat erupsi gunung api.

 Kata kunci : erupsi G. Sinabung, sulfur dioksida, hysplit, Weather Research Forecasting (WRF)

ABSTRACT

 The spreading pattern of  SO2 (sulfur dioxide) is strongly influenced by weather parameters and the spreading pattern which can be simulated using air quality dispersion models. This study is to simulate the  spreading patterns of SO2 after the eruption of Sinabung Volcano in North Sumatra province on October 29th, 2013 by applying HYSPLIT dispersion model. The data used are numeric data from the output of weather prediction models of Weather Research Forecasting (WRF) resolution of 25 km with emissions SO2 gas flux measurement results. Generally, output model can describe the distribution pattern of  SO2 in accordance with the condition of the field, both the direction of the distribution and coverage of affected areas. The spreading of SO2 after five minutes of the Sinabung Volcano eruption reach is a radius of 6,7 to 8,1 km with a maximum value of SO2 concentration that is equal to 0,065 mg/m3. Application dispersion models along with weather prediction model can be applied in Indonesia as an early warning system of SO2 spreading pattern due to volcanic eruption.

  Keyword: eruption of Sinabung Volcano, sulfur dioxide, Hysplit, Weather Research Forecasting (WRF)


Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.34126/jlbg.v6i2.77

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

                                        RJI Main Logo